Hal Menasihati

Saya bukan tipe orang yang suka menasihati, "Kamu seharusnya begini, atau sebaiknya begitu." Bagi saya, setiap orang memiliki karakter masing-masing, dan saya tidak merasa perlu mengubahnya demi kenyamanan pribadi. Kalau saya tidak cocok dengan seseorang, solusinya sederhana: menjauh atau mencari orang lain yang lebih sesuai. Hidup ini terlalu singkat untuk memaksakan diri berurusan dengan orang yang tidak selaras dengan kita.

Namun, di sisi lain, saya sadar bahwa nasihat sering kali lahir dari pengalaman. Kita menasihati karena ada kekhawatiran—takut kejadian buruk yang pernah kita alami atau yang kita lihat terulang pada orang lain. Kadang, nasihat yang terlalu sering diulang memang terdengar cerewet, tapi itu tetap lebih baik daripada sikap masa bodoh.

Bayangkan jika orang tua atau guru hanya menghukum tanpa memberikan arahan atau nasihat. Tanpa bimbingan, bagaimana kita bisa belajar dan bertumbuh? Jadi, soal memberi nasihat atau tidak, itu pilihan pribadi. Yang penting, jika kita memilih untuk menasihati, pastikan niatnya tulus, bukan untuk mengontrol, melainkan untuk membantu.

Show Comments

Sering Dibaca